Pada dekade terakhir ini banyak
muncul beberapa kegiatan ilmiah yang bermakna “siwak sebagai langkah sehat”
dengan menjelaskan manfaat bersiwak. Berikut adalah
pernyataan dan kesaksian beberapa ilmuwan, lembaga jurnal penelitian.
a. Seorang ilmuwan bernama Roodat, direktur
lembaga penelitian tentang kuman dan penyakit menular pada Universitas Roostook
di Jerman Timur memberikan pernyataan pada sebuah majalah berbahasa jerman
edisi 4 tahun 1961 sebagai berikut: “Terdapat banyak hikmah dari penggunaan
siwak oleh bangsa Arab. Terutama setelah dibasahi dengan air. Sebab, bila dalam
keadaan kering, siwak tidak dapat mengeluarkan kandungan zat yang dapat melawan
kuman. Kalaupun digunakan dalam keadaan kering, masih terdapat air liur yang
mungkin dapat mengeluarkan kandungan zat yang ada di dalamnya. Sementara itu,
hikmah lainnya dari mengubah-ubah (merajang) kayu siwak yaitu memunculkan zat
(materi) yang ada di dalamnya guna membunuh kuman.”
b. Dr. Maanly mengatakan, “Pengaratan dan
pengapuran gigi akan semakin parah jika sikat gigi yang digunakan kering.
Tetapi jika dalam keadaan basah, maka sikat gigi dapat mengurangi pengaratan.
Oleh sebab itu, dianjurkan membasahi siwak.”
c. Dr. Kenner Kyudeel mengatakan bahwa siwak
mengandung zat yang dapat mencegah ulat gigi. Didepan konferensi internasional
lembaga riset tentang gigi yang ke-522, di Atlanta, Amerika, Kennet menyatakan,
“Dalam penelitian yang dilakukan terhadap orang-orang yang mempergunakan siwak,
ternyata ditemukan fakta bahwa mereka memiliki gigi yang sehat. Beberapa
perusahaan di India dan Inggris telah memproduksi pasta gigi yang didalamnya
dicampurkan zat-zat siwak.”
d. Masalah Kedokteran Gigi Amerika, tahun
1960 mengumumkan: “Kebanyakan pasta gigi yang digunakan di Amerika Serikat
tidak sehat dan tidak baik. Siwak mengandung komposisi kristAl-kristal cylis
yang keras (yang merupakan zat pembersih kuning-kuning pada gigi) yang mencapai
14%, di samping zat-zat pendukung lainnya.”
e. Universitas Minnesota Amerika, dalam
risetnya menemukan bahwa orang-orang Muslim kulit hitam yang mempergunakan
siwak, memiliki gigi dan gusi yang lebih sehat bila dibandingkan dengan
orang-orang yang mempergunakan sikat
gigi biasa.
f. Hasil penelitian yang dilakukan oleh
Organisasi Dokter Gigi Militer Amerika Serikat, terhadap siwak, adalah; terdapat
kelebihan dan keunggulan fungsi zat-zat yang berasal dari siwak, di banding
pasta gigi lainnya.
g. Dalam sebuah artikel pada Majalah
Al-I’tisbam dengan judul “Siwak menyerang pasar-pasar di Inggris” disebutkan
bahwa para dokter gigi di London mngakui adanya pengaruh positif siwak terhadap
kebersihan gigi, serta manfaat yang menakjubkan dari siwak yang mampu menangkal
berbagai penyakit.
h. Laboratorium tentang ilmu-ilmu kuman dan
penyakit menular di Jerman menyatakan: zat-zat siwak memiliki dampak yang
sangat baik persis seperti pinisilin.
Dikutip dari buku:
Judul buku: Menyingkap Rahasia Gerakan Gerakan Shalat karya Hilmi Al-Khuli
Judul buku: Menyingkap Rahasia Gerakan Gerakan Shalat karya Hilmi Al-Khuli
0 Komentar untuk "Siwak dan Sains Modern - Pengakuan Ilmuan dari Barat Terhadap Kelebihan Siwak"